Strategi Bermain Stronghold

Posted by muhammad aswar Senin, 09 Maret 2015 0 komentar
Baiklah kawan kali ini saya akan berbagi strategi game kesukaanku STONGHOLD CRUSADER. Game yang tak pernah membosankan ini adalah game perang yang mengajari kita untuk mengatur strategi melumpuhkan lawan. Sebenarnya banyak strategi dalam permainan ini tapi kali ini saya hanya akan memberikan strategi yang paling paling ampuh yang sering saya gunakan dalam bermain. Baiklah tak usah berlama lama..


MENGECOH MATA
Dalam strategi ini kita hanya menggunakan 2 pasukan utama yaitu ninja dan pasukan pemanah (berkuda).. langkah awal yang anda gunakan adalah buat ninja secukupnya, perkirakan saja kira kira berapa ninja yang bisa membunuh raja lawan (sebanyak banyaknya juga nggak apa apa.. hihihi). Kedua buat pasukan pemanah. Ketika kedua pasukan ini sudah jadi simpan ninja anda ditempat yang aman didaerah lawan seperti gambar.
Selanjutnya serang lawan dari arah yang sebaliknya dengan pasukan pemanah sehingga lawan akan terfokus pada pasukan kuda dan tak akan pernah menyadari ninja yang telah kita simpan didaerahnya.
Nach… ketika lawan terfokus pada pasukan pemanah kita is time for ninja (belajar bahasa inggris coy..) waktunya untuk ninja beraksi.. serang lawan dengan ninja dari belakang dijamin 100 persen ampuh melumpuhkan lawan dan endingnya “MENANG”



Baca Selengkapnya ....

Penghianatan Batu akik

Posted by muhammad aswar Senin, 23 Februari 2015 0 komentar
Hasil gambar untuk batu akik merah delima
Sebelumnya perkenalkan nama saya Muhammad aswar biasa dipaggil aswar dan biasa juga dipanggil wawan, herankan kok nama panggilanku ada dua?? Jangan Tanya saya karena saya juga heran ini semua berawal dari mana?? Tapi tak perlu dipermasalahkan Karena bukan itu yang akan saya bahas.. Waktu pertama kali saya pake cincin batu akik yang warnanya merah mengkilat dengan balutan cincin besi putih yang tak bisa karatan, saya itu slalu diejek sama teman teman dikampus dibilangin Dukunlah.. dibilangi Kaya orang tua lah.. atau ketika mereka lewat depan saya mereka itu tersenyum nyindir gimana.. gitu..


Sampai akhirnya saya memutuskan untuk tidak memakainya lagi dan menyimpanya.. tau taunya 2 minggu kemudian setelah saya melepaskan cincin saya, ehhh.. malah cincin batu akik jadi tenar, mulai dari anak anak, anak muda, artis, sampai pejabat pejabat pun pake cincin batu akik.. sial kalian taukan bagaiman sakitnya saya dikhianati??? “SAKITNYA TUH DISINI” dan setelah saya coba mau pake cincin saya itu,,, saya lupa nyimpannya dimana, berhari hari saya cari cincin saya namun tidak ketemu juga akhirnya saya pasrah saja mungkin inilah yang namanya udah jatu ketiban tangga pula..

Baca Selengkapnya ....

Pasar Bebas Menjadi Cobaan Besar Bagi Indonesia

Posted by muhammad aswar Jumat, 20 Februari 2015 0 komentar


Indonesia adalah salah satu Negara berkembang yang harus menerima cobaan dalam perekonomiannya karena PERDAGANGAN BEBAS.
Perdagangan bebas dapat juga didefinisikan sebagai tidak adanya hambatan buatan (hambatan yang diterapkan pemerintah) dalam perdagangan antar individual-individual dan perusahaan-perusahaan yang berada di negara yang berbeda. Perdagangan bebas sering dibatasi oleh berbagai pajak negara, biaya tambahan yang diterapkan pada barang ekspor impor, dan juga regulasi non tarif pada barang impor. Dan hal itu juga berimbas terhadap Usaha Kecil Menengah (UKM) yang ada di Indonesia (UKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia, jumlah UKM hingga 2011 mencapai sekitar 52 juta. UKM di Indonesia sangat penting bagi ekonomi karena menyumbang 60% dari PDB dangan menampung 97%), dengan adanya Perdagangan bebas yang masuk ke Indonesia, membuat pasar dalam negeri menjadi lesu karena masyarakat Indonesia lebih memilih dan suka terhadap produk luar. Akibatnya banyak UKM UKM yang gulung tikar karena tidak mampu bersaing dengan produk luar negeri, PHK dimana mana dan jumlah penganguran pun terus meningkat. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, jumlah angkatan kerja di Indonesia tahun 2012 mencapai 120,4 juta jiwa. Sementara itu, jumlah pengangguran pada bulan Februari 2012 sebanyak 7,61 juta jiwa, namun jumlah ini akan meningkat darstis ditahun 2015 ini dan jika Indonesia ingin menstabilkan itu pemerintah perlu mengusahakan kebijakan di bidang ketenagakerjaan, misalnya perbaikan kualitas tenaga kerja / sumber daya manusia, menciptakan lapangan pekerjaan, mendorong tumbuhnya investasi dan modal, menyediakan informasi lapangan pekerjaan, serta memberikan pelatihan dan keterampilan bagi tenaga kerja.
Usaha Kecil dan Menengah (UKM) mempunyai peran yang strategis dalam pembangunan ekonomi nasional, oleh karena selain berperan dalam pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja juga berperan dalam pendistribusian hasil-hasil pembangunan. Dalam krisis ekonomi yang terjadi di negara kita sejak beberapa waktu yang lalu, dimana banyak usaha berskala besar yang mengalami stagnasi bahkan berhenti aktifitasnya, sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM) terbukti lebih tangguh dalam menghadapi krisis tersebut. Mengingat pengalaman yang telah dihadapi oleh Indonesia selama krisis, kiranya tidak berlebihan apabila pengembangan sektor swasta difokuskan pada UKM, terlebih lagi unit usaha ini seringkali terabaikan hanya karena hasil produksinya dalam skala kecil dan belum mampu bersaing dengan unit usaha lainnya. Pengembangan UKM perlu mendapatkan perhatian yang besar baik dari pemerintah maupun masyarakat agar dapat berkembang lebih kompetitif bersama pelaku ekonomi lainnya. Kebijakan pemerintah ke depan perlu diupayakan lebih kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya UKM. Pemerintah perlu meningkatkan perannya dalam memberdayakan UKM disamping mengembangkan kemitraan usaha yang saling menguntungkan antara pengusaha besar dengan pengusaha kecil, dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusianya.
UKM memiliki peran penting dalam pengembangan usaha di Indonesia. UKM juga merupakan cikal bakal dari tumbuhnya usaha besar. “Hampir semua usaha besar berawal dari UKM. Usaha kecil menengah (UKM) harus terus ditingkatkan (up grade) dan aktif agar dapat maju dan bersaing dengan perusahaan besar. Jika tidak, UKM di Indonesia yang merupakan jantung perekonomian Indonesia tidak akan bisa maju dan berkembang. Satu hal yang perlu diingat dalam pengembangan UKM adalah bahwa langkah ini tidak semata-mata merupakan langkah yang harus diambil oleh Pemerintah dan hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah. Pihak UKM sendiri sebagai pihak yang dikembangkan, dapat mengayunkan langkah bersama-sama dengan Pemerintah. Selain Pemerintah dan UKM, peran dari sektor Perbankan juga sangat penting terkait dengan segala hal mengenai pendanaan, terutama dari sisi pemberian pinjaman atau penetapan kebijakan perbankan.

Namun bagi anda yang memiliki UKM jangan khawatir, karena saya punya solusinya selama anda bisa meringankan tangan untuk mengklik  disini..!!!

Baca Selengkapnya ....

KHOTBAH JUM'AT "QURBAN" (bahasa makassar)

Posted by muhammad aswar Kamis, 19 Februari 2015 0 komentar
HADIRIN ... JAMAAH JUM’AT RAHIMA KUMULLAH !
ALLO JUMA’ SEBAGAI ALLO PA’RAPPUNGANG RIMASIGIKA, 1X SIMINGGU UMMA ISLANG TUMATAPPAKA, ALLO PAKKIO’NA ALLAH TA’ALA, NAKI PA’BUTTI PANGAINTA, APPARRI-PARRI NGU’RANGI NAKI BOKOI SEMENTARA KOKO JAMA-JAMANGTA, TOKO PA’BARANG-BARANGANTA, KANTORO KADERA MEJANGTA, AMBUNTULI PA’BURITTANA ALLAH TA’ALA :

“PUNNA NIPAKKIOKANGMO RIALLONNA JUMAKA, MAKA PARRI-PARRI NGASEMAKI NGU’RANGI ALLAH TAALA NA KIBOKOI NGASE JAMA-JAMANTA, IAMIANJO JAMANG-JAMANG KABINANG LA’BIRI, RISESENA NAU NGUSSENGA”
NAKANA TOMMO NA’BITA : IANNA TAU URU-URU TAMA RIMASIGIKA RIALLONNA JUMAKA, KAMMAI TAU KURUBANG ONTA LOMPO, MAKA RUANA KAMMAI TAU KURUBANG SAPI CO’MO, MAKA TALLU KAMMAI TAU KURUBANG KIBASA/BEMBE BAGALA”, SANGGENNAJI KANNE NAPAU NA’BITA.
ALLO JUMA ANJARI TONGI ALLO HAJJINA RISESENA TAU PAKKERE KAMASEA, ANJARI PAMMETANNA RISESENA TAU KASI-ASIA, PUNNA NIAKI SA’BARA NAKI TAWAJJUH AMPILANGERI “TENA GAUAKANG MARAENG MANNA, BILANG-BILANG KITA’GALA TENA’ TA’REKENG JUMATTA APALAGI CARITAKI” SANGGENNA NAUNG KHATTEKA. NAPATTOJENGI NA’BITA :

  

SITOJENNA ANTU ALLO JUMAKA, ANJARI HAJJINAI TAU PAKKERE KAMASEA, ANJARI PAMMETANNA TAU KASI-ASIA. MAKA PUNNA NAIMI KHATTEKA RIMIMMBARAKA, SANNAMMAKI NAKI SA’BARA, PUNNA NIAKKI TENA SA’BARA MAKA TENA JUMA’ RIPASSIMBANGENTA”
HADIRIN …
                RIANNE BULANGA, BULANG ZULHIJJAH, BULANG ANGIMBOLONG RUA IBADAH LOMPO;
1)   IBADAH HAJI DI TANAH SUCI MAKKAH, NAGAUKANGA SIPA’RUA BIJA PAMMANAKANGTA, TETANGGA SEPPE BALLATA AREKA SA’RIBANTANG ISLANG SIKAMPONTA, AMBUNTULI PAKKIO’NA ALLAH TA’ALA, NANAPA’RUPAMO ANGKANA: “LABBAIKALLAHUMMA LABBAIK, LABBAIKALA, LAA SYARIKALAKA LABBAIK” [NIA’ MANNE KARENG AMBUNTULI PAKKIO’TA, BATTUMA KARENG, TENA MARAENG PANGUNJUNGINGKU PASSIKALINNA IKATTE KARENG]. IAMIANNE SALAH SE’RE PAKKUSIANG SANNA BATTALA’NA, NASABA BUTUH PENGORBANAN, HARTA BAR (JAI DOE KIPAKE LAMPA), DIRI BATANGKALE  (CENGGEREPAKI NAKI BAJI AKKUSIANG), KELUARGA BIJA PAMMANAKANG (RELA KIBOKOI BAINE KANANG2TA, ANA’2 JARI KAMBUNTA, TAU TOA MALLASUKANGTA) DEMI MENCARI RELLANA ALLAH TA’ALA NITAMBAI POLE TAU SIPAMPANG LINO A’BILANGANG NEGARA, A’JUTA TAU, A’NASSA SE’RE TAMPA NIKUNJUNGI; BAINE BURA’NE, TAU RUNGKA TAU TOA, PAMMARENTA TAU NIPARENTA, PAJABA PAJAMA BARA’, PATOKO PAKOKO A’BORONG2, NIA’MO TINGGI LOMPO, NIATO BODO CADDI, NIAMO KEBO KAMMA KAPASA NIATO LE’LENG KAMMA SAPIRI, NIAMO KACICI MATANNA, NIATO KAMPOLA MATANNA DSB, RELLAI SILUSURU, SISORONG, SISIKU, SISINGKULU DEMI UNTUK ANGGAPPA PAHALA BARAKKA’NA HAJJIA, SUPAYA DASI-NADASI MOTEREKI ANJARI HAJI MABRUR(HAJI NITARIMA),SITURU KANANNA NA’BITA :


ANTU HAJJI NITARIMAYA, TENA MARAENG PA’BALASA’NA PASSIKALINNA SIRUGA”. MAKA IKATTE HAJJIA KARAENG, BARANG TEKAMMA ANJARI SULO’, ANJARI SINGARA RIJAMMANG SASSANG KAPARAKANGA ANNE !
2)   IBADAH QURBAN ADALAH IBADAH YANG MEMBUKTIKAN RASA CINTA DAN KASIH SAYANG KITA KEPADA SESAMA HAMBA ALLAH, SEBAGAI HARI MENANAM BENIH PASSINGAIYANG, SALING MEMBAGI ANGKURANGI SUSANA TAU PACCEA, ANJONJOI SIKADDE TAU KAMASEA, ANSAREI SI’DI TAU KASI-ASIA, JUGA SEBAGAI BUKTI MENGORBANKAN SEBAGIAN REZKI/SEDIKIT HARTA YANG ALLAH TITIPKAN KEPADA KITA. NAIA IANNAJIA TAU, RILE’BANA LAPPASA NAMMINRO RIBALLA’NA, NACCARITA GMUSYAWARA RI BONE BALLA’ BIJA TA’BALA’NA, A’NIA’ AKKURUBANG SAPI U/ 7 TAU AREKA BEMBE U/ SITAU, RIALLO 10,11 AREKA 12 ZULHIJJAH, NANAPADAKKA BANGKENNA ASSULUKANG BALLA A’BOYA OLO2 KURUBANG, NAKANA NA’BITA :”TUNGGA2LA TASSE’RE ANGKA BANGKENNA, NISAREI 30 KALA’BIRANG; NISARIEI 10 PAHALA, NIPAMMOPORANGI 10 DOSANA, SIAGANG NIANGKAKI 10 DERAJA’NA. TUNGGA2LA CARITANNA SIAGANG PABALUKA SE’RE HURUPU NIPA’JARI TASABBIH, TUNGGALA SE’RE RUPIAH NIPILAPPI 700 LAPPI, NASIKONTU SIATTI CERA’ NAPASOLONGA ANJARI 10 MALAEKA, TASSE’RE MALAIKA ANRAMPE KANA PAMMOPPORO “EKARAENG KIPAMMOPPORANGI IANU ANA’NA IANU MANTANG RIANU, NASA’BU2KI ARENTA SANGGENNA ALLO KIAMA’, TUNGGA2LA BULUNNA NIPANJARI SE’RE KAMPONG ILALANG SIRUGA, TASSERE KAMPONG 1000 ISTANA (BALLA BULAENG NAJAMARRO), TASSE’RE ISTANA 1000 BIDADARI PERAWAN YG CANTIK JELITA, NAIA OLO2 KIKURUBANGA ANJARI BUROK/DONGKO’2KANG ILALANG SIRUGA NAERANG KERE2 MAE KIKEROKIA NIDETEKI”… ALLAHU AKBAR…IAMIANNE SALA SE’RE BATTU RIMAJAIA PAPPINYAMMANNA SIRUGA NAJANJIANGKI ALLAH TAALA
HADIRIN …
KIKOROBANNA OLO2TA, ANJARI BUTTI MA’NASSA KIKOROBANG NGASETOMMI SIPA KODIA RIATINTA, KISAMBALLEMMI SIPA TAMPO TINGGILANGGATA (NAMPAPI RATE PANGKA’NA RATETOMMI SULENGKANA, NAMPAPI RATE OTO TENAMO NANJALLING, APALAGI PUNNA RATE BULEKANGMO, TAMASSAILEAMI),  KIPOLONGMI SIPA IRIATI KODI PA’MAE (TAUWA NAI PANGKA’NA NAIKATTE NAI TENSITA,TAUWA MALLI KULKAS NAIKATTE RAMMUSU,TAUWA MALLI KIPAS ANGING KATTE APPUTARA AHIRNA TAUWA MALLI AVANSA NAIKATTE NAI AMBULANCE) KISISSILIMI SIPA KIKKIRI GALLANG LANTANG KACIKOROTA (BATTANG TAMPARANG ELORO BUAKANG, SEPPE BALLA CIPURU TANNABEMBENGI, BIJA PALATULUNG NIPATTANREKANG; NISAREJI KODONG PUNNA NIA LA’BINNA MINRO 10MO% BIJA. PADAHAL NAKANA NA’BITA “DOSANA RIBAYA KABINANG CA’DI, KAMMAI TAU NIGAUKI AMMA KA’LENNA”. NAUZUBILLAH..
KIPELA LERE2I SIPA OLO2TA, HUKUM RIMBA (INAI KASSA IAMMETA, INAI KALUMANYANG IAKUASA) NAKI PA’NIA SIPA SISAYU, SIKAMASEANG, SINGAI SIPAKAINGA’ SIPASSA’GAI. APPASANGI NA’BITA NAKANA: ”HATI2 DO’A ORANG YG DIZALIMI (TAU NIPA’RISI ATINNA), ALLAH TA’ALA PASTI AKAN KABULKAN MESKIPUN DIA ORANG YANG KAFIR”
NAIKATTE PARANGKU TAU CA’DI KR., TERASAKI RIAGAMATA KR., KASSAKI HUBUNGANTA RI ALLAH TA’ALA NAKI TEA EROKI NAPAKA BELENG-BELENGI JANJINNA LINO, NAKISSISALA-SALA BIJA PAMMANAKANG SIPAKKAMPONGANG GARA2 PAKUJI-PAKU. TAUWJI JARI PARASIDENG NAIKATTE SIDENGKA2, TAUWJI JARI GUBERNUR KATTE SIPAMARRUNG MARRUNG, TAWJI JARI BUPATI KATTE SIPADITI2, TAWJI JARI DEWANG NAIKATTE SIONDANG KALEWANG, TAWJI NIMUTASI NAIKATTE SIPAKAASI-ASI AKHIRNA TAU GAPPA KADERA NAIKATTE NILAPPSANGNGI KADERA.
HADIRIN… SUDAHLAH KARENG, YANG LALU SUDAHLAH BERLALU, ALLALOA KIAWANG LANTANG2, NAKIPASAMBILA SULU RITAMPARANG MALUARAKA. NAKI AMMOTERE AMBAJIKI HUBUNGANG PASSARIBATTANGANTA, LA’BIPAIYA HUBUNGANTA MANGE RI ALLAH TA’ALA.


“ AKAN DITIMPA KEHINAAN/KESUSAHAN DIMANAPUN KITA BERADA, PASSIKALINNA PUNNA NIBAJIKI HUBUNGANTA RI ALLAH TA’ALA SIAGANG HUBUNGANTA RIPARANTA RUPATAU”
HADIRIN …
                MAKA RIALLO PA’LAPPASSANG PAKKURUBANGANG LABATTUA, KIPANJARI ALLO SIPAKARANNU2, ALLO SIPANASSALLANG KALE, ALLO SIPAMMOPPORANG ANA’ MADORAKA MAE RITAU TOA MALLASSUKANNA, BAINE MAERI BURA’NENNA, SEPPEBALLA MAE RITETANGGANA. ANJARI ALLO PAPPAKAINGA’NA RISESENA TAU TAKKALUPPAYYA, PAPPASAILENA TUMABBOKOWA, PAKKIO’NA TAU MA’LAMPAYYA.
SIAGANG KIPANJARI ALLO, SIKAMASEANG, SIPAJONJOI. TAU NISAREA LABBI DALLE RIALLAH TA’ALA, MAEMAKI NAKI AKKURUBANG SAPI AREKA BEMBE NAKI BAGE2, RISEPPE BALLA KASI-ASITA, RIBIJA TA’BALA KAMASETA NAKI NIAKKANG, BARANG ANTEKAMMA NANAPELA SIPA KODITA ALLAH TA’ALA NASAMBEI SIPA BAJI (SIPA LA’BIRI), NANA PILAPPII BARAKKA DELLETTA ALLAH TA’ALA. SITURU KANANNA :



“PERUMPAMAAN ORANG YANG MEMBELANJAKAN/MENGORBANKAN HARTANYA DIJALAN ALLAH, KAMMAKI TAU LAMUNG SE’RE POKO, SE’RE POKO ANJARI 7 TANGKE, SETIAP TANGKE APPASSULUKI 100 BUAH (BERARTI ANJARI 700 LAPPI), BAHKANG NATAMBAI POLE ALLAH TA’ALA TENA REKENGANNA”
    
KESIMPULAN :
·         SIKONTU NI’MAT PASSARENA ALLAH TA’ALA NAPADONGKOKA RIKATTE, NIA BARANG2 MAJAI, KAGASSINGANG SIAGANG TAPPA PAKKUSIANG. MANNA TEKAMMA PANGNGAINTA RIBARANG2A ALLO BANGNGI, BARI’BASA KARUENG KIPA’NASSA GILIRANG BATTU GARRING ANTATTABAIKI, MANNA BALLA TINGKA 7, OTO SUSUNG 7, DOE 7 PATTI, GALUNG 7 HETTO, KIPALA’BUSU NGASE DEMI UNTUK ANGGAPPAI SIATTI KAGASSINGANG, SITITTI CENGGERE, ANGKASIAKI TUBUH SALEWANGANG. TAPI MANNA MAMO LOMPOANGANGI MATU-MATUNNA KAGASSINGANGA NA BARANG2TA, TAPI PUNNA TENA TAPPA, TANRE PAKKUSIANG, KOSONG PANDALLEKANG RI ALLAH TAALA, MAKA TENA KIMMUNTULU KABAJIKANG, TENA KINGGAPPA KAJANNANGANG, TENA KINGGAPPA PA’MAE BAJI SASSALA KALE TENA POTERANNA, NASABA LE’BA NAPADONGKOKI ALLAH TAALA, KASANNANGANNA RUPATAUWA NIAKI RIAMALA-AMAL AGAMAYA. NIAKI RISAMBAYANGA, NIAKI RIZIKKIRIKA, NIAKI SIDAKKAYA, NASABA MAKING JAI KIPAJONJO KIPASSAREANG, MAKING JAI TONGI PASSAMBUNGANG PASSINGAIYANG PASSARIBATTANG LINO AKHERA. DASI-NADASI NATARIMA NGASE AMALA PANDALLEKANTA ALLAH TA’ALA..AMIN

   

Baca Selengkapnya ....

Materi lengkap Ekonomi Mikro

Posted by muhammad aswar Kamis, 29 Januari 2015 1 komentar
Ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi) adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang, dan jasa yang diperjualbelikan. Secara umum, ekonomi mikro membahas perilaku ekonomi dalam lingkup individu, rumah tangga, perusahaan, dan pasar. Pembahasannya meliputi pemanfaatan sumber daya ekonomi bagi kehidupan masyarakat serta perilaku produsen dan konsumen dalam melakukan interaksi di pasar. Cakupan pembahasan ekonomi terbatas pada kegiatan ekonomi yang lebih sempit dan khusus.
Ekonomi mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah tangga. Ekonomi mikro juga mempelajari bagaimana berbagai keputusan dan perilaku tersebut memengaruhi penawaran dan permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga; dan bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan barang dan jasa selanjutnya.
Kebalikan dari ekonomi mikro ialah ekonomi makro, yang membahas aktivitas ekonomi secara keseluruhan, terutama mengenai pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, berbagai kebijakan perekonomian yang berhubungan, serta dampak atas beragam tindakan pemerintah (misalnya perubahan tingkat pajak) terhadap hal-hal tersebut.
Pengertian Ekonomi Mikro
Mikro artinya kecil, dengan demikian ekonomi mikro boleh diartikan sebagai “ilmu ekonomi kecil”. Menerangkan arti kata ekonomi mikro dengan cara mengartikan masing-masing kata secara harfiah tidak akan memberikan penerangan yang tepat mengenai arti dan konsep ekonomi mikro. Berdasarkan pola dan ruang lingkup analisisnya, ekonomi mikro adalah satu bidang studi dalam ilmu ekonomi yang menganalisis mengenai bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian. Dalam teori ekonomi mikro permasalahannya dapat dibagi dan dibedakan menjadi tiga persoalan yaitu:
  1. Apakah jenis-jenis barang dan jasa yang perlu diproduksikan? (What)
  2. Bagaimanakah barang dan jasa yang diperlukan masyarakat akan dihasilkan? (How)
  3. Untuk siapakah barang dan jasa perlu dihasilkan? (For Whom)
Komponen Ekonomi Mikro
Interaksi di Pasar Barang
Aspek yang pertama yang diterangkan dalam teori ekonomi mikro adalah mengenai kegiatan suatu pasar barang. Dilihat dari pandangan ekonomi mikro, suatu perekonomian itu merupakan gabungan dari berbagai jenis pasar, termasuk pasar barang. Maka untuk mengenal corak kegiatan suatu perekonomian, kita antara lain perlu memperhatikan corak operasi suatu pasar barang.
Kegiatan tawar-menawar barang dilakukan antara panjual dan pembeli atau produsen dan konsumen di pasar. Kegiatan ini dilakukan untuk membentuk harga sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak. Pembentukan harga terjadi melalui proses interaksi permintaan dan penawaran antara penjual dan pembeli. Kesepakatan harga akan menghasilkan harga keseimbangan. Dengan mempelajari ekonomi mikro dapat diketahui permasalahan yang terjadi dalam interaksi di pasar.
Tingkah Laku Penjual dan Pembeli
Aspek berikut yang dianalisis teori ekonomi mikro adalah tentang tingkah laku pembeli dan penjual di pasar. Kegiatan produsen dan konsumen dalam kegiatan ekonomi didasari oleh tujuan masing-masing. Pada ekonomi mikro ajab dibahas mengenai upaya konsumen dalam memenuhi kebutuhannya dengan pendapatan yang terbatas. Sementara itu, pada perilaku produsen dibahas mengenai upaya produsen dalam memperoleh keuntungan sebesar-besarnya. Anggapan-anggapan yang digunakan untuk menanalisis perilaku produsen dan konsumen dalam kegiatan ekonomi adalah sebagai berikut:
  1. Produsen dan konsumen melakukan kegiatan ekonomi secara rasional.
  2. Konsumen berusaha untuk memperoleh kepuasan maksimal dengan dana yang terbatas.
  3. Produsen berusaha untuk memperoleh keuntungan sebesar-besarnya dengan pengorbanan tertentu.
Interaksi di Pasaran Faktor
Aspek penting lain yang dianalisis teori ekonomi mikro adalah interaksi penjual dan pembeli di pasaran faktor-faktor produksi. Pasar faktor produksi menyediakan faktor-faktor produksi yang dibutuhkan oleh rumah tangga produsen untuk melakukan kegiatan produksi. Faktor produksi meliputi sumber daya alam, sumber daya manusia, sumber daya modal, dan kewirausahaan. Faktor-faktor produksi tersebut disediakan oleh rumah tangga konsumen. Atas penyediaan faktor-faktor produksi, rumah tangga konsumen akan memperoleh balas jasa. Pada pasar faktor produksi juga terjadi tawar-menawar antara produsen dan konsumen dalam pembentukan harga.
Sejarah Ekonomi Mikro
Teori ekonomi mikro ditemukan dan dikembangkan oleh para ahli ekonomi klasik, yaitu di sekitar abad ke-18 dan abad ke -19. Diantara mereka adalah Adam Smith, David Ricardo, yang kemudian dikembangkan oleh Marshall dan Piqou. Dalam penyusunan teori ekonomi mikro, para ahli ekonomi tersebut menggunakan beberapa anggapan dasar, yaitu :
  1. Setiap subjek ekonomi umumnya selalu bertindak ekonomis rasional.
  2. Setiap subjek ekonomi memiliki informasi yang lengkap atas berbagai macam peristiwa yang terjadi di pasar.
  3. Tingkat mobilitas yang tinggi, sehingga para subjek ekonomi dapat segera beradaptasi atau mengadakan penyesuaian terhadap perubahan-perubahan yang terjadi di pasar.
Dengan anggapan-anggapan di atas, para ahli ekonomi klasik memiliki keyakinan bahwa kegiatan ekonomi akan berkembang terus menerus secara efisien, pertumbuhan ekonomi akan semakin meningkat, dan akan tercapai kesempatan kerja penuh (full employment). Meskipun masih ada beberapa masalah ekonomi di indonesia yang patut menjadi perhatian untuk segera diselesaikan.
Konsep the invisible hand dari Adam Smith menjelaskan bahwa dalam perekonomian bebas (tanpa campur tangan  pemerintah) perekonomian akan mencapai kondisi keseimbangan melalui mekanisme harga yang terjadi di pasar.
Dalam perkembangan zaman, permasalahan ekonomi mikro mulai muncul. Tidak setiap masalah baru tersebut dapat diselesaikan dengan mekanisme pasar. Hal ini disebut dengan kegagalan pasar (market failure).
Contoh kegagalan pasar adalah pengadaan barang publik (barang yang penggunaannya secara bersama) seperti  jalan raya. Produsen (kontraktor) tidak akan membangun jalan raya secara gratis. Dengan demikian maka pembangunan jalan raya diambil alih oleh pemerintah dengan menggunakan dana APBN.
Analisa Ekonomi Mikro
Ekonomi mikro adalah suatu sistem yang mempelajari kegiatan ekonomi individu, yaitu individu yang posisinya sebagai konsumen dan juga individu sebagai pemilik faktor produksi, maupun individu sebagai produsen.
Analisa ekonomi mikro dibagi menjadi 3, yaitu:
1. Teori harga, yaitu melihat interaksi antara penawaran dan permintaan barang jasa didalam suatu pasar, faktor-faktor yang mempengaruhinya: struktur pasar, elastisitas penawaran, serta permintaan dan sebagainya. Teori harga membahas tentang:
  • Proses pembentukan harga dipengaruhi oleh interaksi antara permintaan dan penawaran suatu barang atau jasa dalam suatu pasar;
  • Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan permintaan dan penawaran,
  • Hubungan antara harga permintaan dan penawaran
  • Bentuk-bentuk pasar
  • Menganalisa konsep elastisitas permintaan dan elastisitas penawaran
2. Teori Produksi, yaitu menganalisa biaya produksi serta tingkat produksi optimal bagi produsen sehingga mencapai tingkat laba maksimum. Teori produksi menganalisa tentang:
  • Masalah biaya produksi
  • Tingkat produksi yang paling menguntungkan bagi produsen
  • Kombinasi faktor produksi yang harus dipilih oleh produsen agar tujuan untuk mencapai laba mksimum tercapai.
3. Teori Distribusi, yaitu membahas tingkat upah tenaga kerja, tingkat bunga yang harus dibayarkan kepada pemilik modal, serta tingkat keuntungan dari pengusaha. Teori distribusi membahas tentang:
  • Faktor-faktor yang menentukan tingkat upah tenaga kerja
  • Tingkat bunga yang harus dibayar karena penggunaan modal
  • Tingkat keuntungan yang diperoleh para pengusaha
Ruang Lingkup Ekonomi Mikro
Ruang lingkup kajian ekonomi mikro adalah produsen dan konsumen. Tradisi berlandaskan teori Adam Smith. Ekonomi mikro dengan demikian memiliki ruang lingkup pada produsen dan konsumen. Produsen dan konsumen tersebut dalam dunia ekonomi yang nyata adalah individu-individu pada rumah tangga keluarga, masyarakat, atau perusahaan. Ekonomi juga mengkaji tingkah laku pembeli dan penjual dan juga interaksi di pasar faktor produksi.
Secara ringkas ruang lingkup yang dipelajari dalam ilmu ekonomi mikro meliputi hal-hal berikut ini:
  1. Permintaan, penawaran, dan keseimbangan harga pasar.
  2. Elastisitas permintaan dan elastisitas penawaran.
  3. Teori perilaku konsumen.
  4. Teori produksi, biaya produksi, penerimaan produsen, dan laba.
  5. Pasar persaingan sempurna.
  6. Pasar monopoli.
  7. Pasar oligopoli.
  8. Pasar persaingan monopolistik.
  9. Permintaan akan input.
  10. Mekanisme harga dan distribusi pendapatan.
Penerapan Ekonomi Mikro
Ekonomi mikro yang diterapkan termasuk area besar belajar, banyak diantaranya menggambarkan metode dari yang lainnya. Regulasi dan organisasi industri mempelajari topik seperti masuk dan keluar dari firma, inovasi, aturan merek dagang. Hukum dan Ekonomi menerapkan prinsip ekonomi mikro ke pemilihan dan penguatan dari berkompetisi dengan rezim legal dan efisiensi relatifnya. Ekonomi Perburuhan mempelajari upah, kepegawaian, dan dinamika pasar buruh. Finansial publik (juga dikenal dengan ekonomi publik) mempelajari rancangan dari pajak pemerintah dan kebijakan pengeluaran dan efek ekonomi dari kebijakan-kebijakan tersebut (contohnya, program asuransi sosial). Ekonomi kesehatan mempelajari organisasi dari sistem kesehatan, termasuk peran dari pegawai kesehatan dan program asuransi kesehatan.
Politik ekonomi mempelajari peran dari institusi politik dalam menentukan keluarnya sebuah kebijakan. Ekonomi kependudukan, yang mempelajari tantangan yang dihadapi oleh kota-kota, seperti gepeng, polusi air dan udara, kemacetan lalu-lintas, dan kemiskinan, digambarkan dalam geografi kependudukan dan sosiologi. Finansial Ekonomi mempelajari topik seperti struktur dari portofolio yang optimal, rasio dari pengembalian ke modal, analisa ekonometri dari keamanan pengembalian, dan kebiasaan finansial korporat. Bidang Sejarah ekonomi mempelajari evolusi dari ekonomi dan institusi ekonomi, menggunakan metode dan teknik dari bidang ekonomi, sejarah, geografi, sosiologi, psikologi dan ilmu politik.

Sumber:
1. Burhan. Umar. 2006. Konsep Dasar Teori Ekonomi Mikro. Malang: Badan Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya
2. Case & Fair. 2002. Prinsip-Prinsip Ekonomi Mikro. Jakarta: Prenhallindo
3. Sukirno. Sadono. 2011. Mikroekonomi Teori Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers
4. Feryanto. Agung, dkk. 2012. PR Ekonomi Kelas X Semester 2. Klaten: PT Intan Pariwara
6. EKONOMI MIKRO DAN EKONOMI MAKRO SERTA MASALAHNYA (obrolanekonomi.blogspot.com)
7. Ekonomi Mikro dan Makro – Pengertian dan Perbedaan (nyomansudapet.dosen.narotama.ac.id)
8. Ekonomi mikro (id.wikipedia.org)
9. Pengantar Ekonomi Mikro 1 (bayu96ekonomos.wordpress.com)
10. Pengertian Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro (plengdut.blogspot.com)
11. PENGERTIAN EKONOMI MIKRO DAN MAKRO (student.uniku.ac.id)



Baca Selengkapnya ....

TAHUN 2015 INDONESIA “PECAH”

Posted by muhammad aswar 0 komentar
Judul tulisan ini mengadopsi buku dengan Judul yang sama yang ditulis oleh Djuyoto Suntani (DS) dan diterbitkan oleh Penerbit Pustaka Perdamaian Tahun 2007. Djuyoto Suntani adalah Presiden The World Peace Communitee (WPC) sebuah Institusi Kemasyarakatan Internasional yang memiliki jaringan di seluruh dunia dan mempunyai pengaruh sangat kuat pada dunia internasional. Djuyoto Suntani juga adalah pencipta “Gong Perdamaian Dunia (GPD)”.
Gong Perdamaian Dunia diciptakan oleh Djuyoto Suntani (DS) bersama Gde Sumarjaya Linggih akhir tahun 2002 pasca “bom Bali I”. Atas prakarsa Susilo Bambang Yudoyono (Menko Polkam RI), GPD dibunyikan untuk pertama kalinya oleh Presiden dan Wakil Presiden RI di Bali pada tanggal 31 Desember 2002 pukul 00.00 wita untuk mencanangkan “2003 sebagai Tahun Perdamaian Indonesia”.  Gong yang dibunyikan tersebut adalah gong yang berasal dari desa Plajan, Mlonggo, Jepara, Jawa Tengah. Gong itu dibuat oleh seorang wali 450 tahun yang lalu dan digunakan untuk da’wah syiar Islam di lereng gunung muriah. Gong yang bernilai sakral tersebut adalah milik ibu Mursini, generasi ketujuh dari wali yang membuatnya.
Sebagai putra yang lahir di lereng gunung Muriah, Djuyoto Suntani membuat duplikat gong tersebut untuk dijadikan gong perdamaian dunia. sebagai satu-satunya sarana persaudaraan dan pemersatu ummat manusia. Duplikat Gong Perdamaian Dunia telah dipasang secara permanen di China, India, Swiss, Helsinki (Finlandia), Maputo (Mozambik), Godollo (Hongaria) dan selanjutnya menyusul akan dipasang di gedung putih, Washington DC (Amerika), Caracas (Venezuela), Islamabad (Pakistan), London (Inggris), Berlin (Jerman), Paris (Perancis), Moskow (Rusia), Istanbul (Turki), Cape Town (Afsel), Madrid (Spanyol), Amsterdam (Belanda) dan tahun 2015 dipasang di seluruh dunia termasuk satu unit Gong Perdamaian Dunia akan dipasang di bulan.
Sebagai bangsa Indonesia, kita semua sepatutnya menyambut baik dan mendukung sepenuhnya ide cemerlang ini sebab apa yang dilakukan oleh bapak Djuyoto Suntani (DS) sudah sesuai sebagaimana amanah UUD 1945 yaitu “ikut aktif menjaga perdamaian dunia”.
Djuyoto Suntani (DS) mensinyalir adanya konspirasi global yang berusaha menghancurkan bangsa Indonesia agar pecah menjadi 17 negara merdeka. Gerakan ini telah berhasil menghilangkan Uni Soviet dari peta dunia. Uni Soviet yang selama 70 tahun adalah satu negara kuat terpecah menjadi 15 negara merdeka yaitu;    Azerbaijan,   Kazakstan,  Uzbekistan,   Tajikistan,   Turkmenistan, Kirgiztan, Latvia, Lithumania, Estonia, Belarusia, Ukraina, Moldova, Georgia, Armenia dan Rusia.
Selain Uni Soviet, Yugoslavia juga telah dilenyapkan peta negaranya dari muka bumi setelah bertahan selama 70 tahun. Tahun 1991-1992 Yugoslavia dipecah menjadi 6 negara merdeka yaitu:  Slovenia, Kroasia, Bosnia, Herzeqovina, Macedonia dan Serbia Montonegro. Tahun 2005 Montonegro lepas dari Serbia.
Jauh sebelum imperium Uni Soviet runtuh dan terpecah belahnya Yugoslavia telah diprediksikan dan diramalkan oleh bapak Djuyoto Suntani. Sama halnya dengan Indonesia, jauh sebelum Megawati Soekarno Putri terpilih menjadi Presiden RI ke 5 telah diramalkan oleh bapak DS bahwa Indonesia satu waktu akan dipimpin oleh Presiden wanita. Ini dituangkan dalam buku yang ditulis oleh DS “perspektif wanita Indonesia abad 21”  tahun 1988. Secara pribadi saya himbau kepada kita semua agar tidak menyepelekan buku “Tahun 2015, Indonesia Pecah” yang ditulis oleh DS karena hal itu merupakan warning bagi kita semua yang mencintai NKRI agar waspada. Buku tersebut ditulis berdasarkan perenungan yang sangat mendalam, kajian secara cermat bersumber dari siklus alam, peranan konspirasi jaringan global, berbagai tanda-tanda dan fenomena alam, sejarah perpolitikan nusantara, telaah ilmiah sampai rumusan rumit dalam bentuk prediksi spiritual.
Menurut DS, konspirasi global yang berusaha menghancurkan bangsa Indonesia agar pecah menjadi “17 negara merdeka” dikomando oleh satu gerakan Illuminati Internasional melalui jaringan the Luciferians Conspiration dengan operator lapangan Freemasonry. Jaringan tingkat tinggi dunia yang kini menguasai dan mengendalikan bumi ini menggunakan kata sandi misteri angka “666”. Kantor Pusatnya di Brussel – Belgia berbentuk salib terbalik dengan sandi puncak angka “666”. Kantor operasional di Dallas – Amerika Serikat menggunakan gedung bernama “666” (666 Building).
Pada awal 1990 an jaringan the Luciferians Conspiration sepakat menyusun strategi untuk menghancurkan ekonomi Indonesia. Mereka memutuskan tahun 1997 sebagai awal proses penghancuran. Mereka menyusun skenario maha dahsyat “menghancurkan kekuatan Indonesia”.  Pada Juli 1997 perekonomian Indonesia babak belur. Mereka melakukan serangan Jum’at. Setiap hari Jum’at, saat karyawan Bank Indonesia melaksanakan shalat Jum’at dengan bantuan teknologi canggih gerakan Illuminati mengambil simpanan cadangan dollar USA di Bank Indonesia. Minggu kedua Juli 1997 nilai tukar dollar kerupiah Rp.2.400 tiba-tiba naik menjadi Rp.3.500 pada Jum’at sore harinya, pasar dan pelaku ekonomi jadi panik. Jum’at berikutnya naik ke level Rp.5.500 seterusnya setiap Jum’at sore bergerak naik ke Rp. 7.000 sampai menembus angka Rp.20.000.-
Setelah strategi serangan Jum’at berhasil, gerakan itu melangkah ke strategi berikutnya yaitu memecah belah antara pemimpin dan membuat pengkotak-kotakan.
Gerakan mereka terbungkus rapi dengan mengatasnamakan demokrasi, hak azasi manusia dan kebebasan pers. Setelah berhasil memecah-belah kekuatan pemimpin bangsa, mereka masuk pada strategi berikutnya yaitu penyesatan opini dan penciptaan musuh bersama.
Illuminati Internasional membuat garis kebijakan mendasar pada patron penciptaan “Tata Dunia Baru”. Peta negara di dunia digambar ulang. Negara Uni Soviet dipecah menjadi 15 negara merdeka. Yugoslavia dipecah menjadi enam negara (sebentar lagi tujuh, Kosovo segera merdeka). Cekoslowakia menjadi dua, Irak segera dipecah menjadi “tiga Negara” (negara Syiah, negara Sunni dan negara Kurdistan). Peta NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) kini sedang digarap untuk dipecah menjadi “17 negara merdeka”. Dalam “versi mereka” Republik Indonesia disisakan tinggal “Republik Jamali” (Jawa, Madura dan Bali) sebagai induk imperium Majapahit Mataram.
Mereka mengusung tema “Tata Dunia Baru” secara terus menerus. Sejumlah negara Eropa yang melawan, diejek dengan sebutan “old Euro” (Eropa Tua) yang sudah usang. Dalam sistem “Tata Dunia Baru”, obsesi besar mereka, dunia harus berada dalam “Satu Sistem Pemerintahan (kapitalis di bawah AS), Satu Mata Uang  (Dollar AS), Satu Sistem Agama (Sekulerisme-Universal).
Melalui matra berdimensi spiritual yang diletakkan pada gambar sebelah kiri mata uang “satu dollar USA”, mereka berambisi menguasai dunia. Dengan strategi “satu Dollar menguasai dunia”, mereka berupaya memporak-porandakan struktur budaya, tradisi masyarakat, ekonomi, politik internasional dan peta geografi dunia. Strategi itu dijabarkan lewat pemasangan lambang Illuminati pada mata uang satu dollar USA.
Keterangan Gambar: Sebelah kiri LOGO Iuminati berbentuk piramid terpancung
di puncaknya dengan simbol satu mata (dajjal)


Simbol Illuminati Internasional berbentuk piramid terpancung dengan puncak satu mata (dajjal), dikenal sebagai Dewi Iris atau Dewi Mesir alias setan (dajjal). Pada gambar segitiga di sisi kiri “uang satu dollar USA” terdapat tulisan Annuit Coeptitis berarti setan setuju dengan gerakan Lucifer. Satu mata dalam segitiga (All Seeing Eye) merupakan mata setan (dajjal). Dajjal dalam pemahaman Islam dilukiskan berupa mahluk produk dunia. Sepak terjang mahluk bengis bermata satu, sangat membahayakan tatanan moral manusia.
Di bawah Dewi Iris terdapat piramid terpancung dengan 13 blok. Ke 13 blok merupakan grand strategy global menguasai dan mengendalikan seluruh isi dunia.
Melihat latar belakang warisan sejarah, wilayah nusantara sudah dihuni orang ribuan tahun lalu. Berbagai peninggalan masa silam telah menunjukkan nenek moyang kita dulu sudah memiliki peradaban yang jauh lebih unggul dibanding bangsa Eropa. Di museum Sangiran-Jawa Tengah terdapat fosil manusia purba berusia jutaan tahun. Di daerah Fakfak tanah Papua terdapat “gunung nabi” berupa fosil berbentuk kapal berusia ribuan tahun. Di Kalimantan Barat ada temuan tentang Republik Borneo yang jauh lebih tua dibanding kehadiran United State of America (USA).
Di dataran tinggi Dieng-Jawa Tengah terdapat peninggalam candi berusia ratusan tahun. Melihat struktur tata ruang kawasan Dieng, dulu merupakan sebuah pusat kota sekaligus pusat kerajaan yang memiliki peradaban tinggi. Bukti riil kalau nenek moyang kita memiliki peradaban tinggii dapat dilihat pada peninggalan spektakuler candi Borobudur.
Pusat ibadah agama Budha di Magelang-Jawa Tengah itu merupakan karya legendaries nenek moyang kita yang jauh lebih unggul dibanding bangsa Eropa.
Pada saat candi Borobudur dibangun oleh Gunadharma pada abad kedelapan masehi, bangsa Eropa masih hidup dalam kegelapan. Bangsa Eropa masih menjadi bangsa primitif. Benua Amerika masih kosong. Benua Amerika baru ditemukan oleh Laksamana Muhammad Cheng Ho zaman Dinasti Ming pada abad ke 14. Sedangkan Christopher Colombus baru menjejakan kaki di benua Amerika 70 tahun kemudian. Penemu benua Amerika seorang Muslim asal China, Laksamana Muhammad Cheng Ho.
Tapi kenapa sekarang justru mereka jauh lebih unggul mampu “menguasai dunia” sementara kita menjadi bangsa terbelakang?.  Kenapa bangsa kita selalu merasa inferior, rasa rendah diri, minder terhadap bangsa bule yang dulu belajar ilmu dari kita bangsa Asia?. Jawabnya Cuma satu: mentalitas, kita tidak punya nyali.
1.     Sumpah Palapa dan Sumpah Pemuda
Melihat sejarah masa silam, penduduk yang mendiami kepulauan Nusantara dan sekarang menamakan diri sebagai bangsa Indonesia, selama ini telah tiga kali melakukan integrasi bersatu menjadi satu bangsa. Namun  karena intrik di dalam negeri didukung oleh kekuatan luar, lalu pecah dan bubar. Berubah menjadi “negara-negara” atau kerajaan-kerajaan” kecil.
Persatuan pertama dilakukan pada zaman kerajaan Sriwijaya abad 6 – 7 Masehi. Kerajaan dengan pusat kekuasaan di Sumatera Selatan dekat kota Palembang sekarang, memiliki kekuatan armada angkatan laut yang kuat, mampu menyatukan penduduk nusantara dalam satu bendera Sriwijaya.   Waktu itu kerajaan Sriwijaya begitu dihormati dunia sebagai kerajaan besar, menjadi pusat agama Budha di Asia Tenggara, pusat ilmu pengetahuan serta pusat perdagangan. Pengaruh Sriwijaya sampai kawasan yang sekarang disebut Malaysia, Thailand dan Philipina.
Kebesaran Sriwijaya yang mampu menyatukan penduduk nusantara, memasuki tahun ke 70, hancur menjadi kerajaan-kerajaan kecil. Ketika pemerintah pusat di Palembang mulai melemah, muncul pergolakan di berbagai daerah menuntut “merdeka” menjadi kerajaan-kerajaan kecil yang mandiri. Hilangnya figur pemersatu menyebabkan “pemerintah pusat Sriwijaya” kehilangan wibawa, kemudian bermunculan kerajaan-kerajaan kecil di seluruh kepulauan nusantara.
Persatuan kedua terjadi terjadi pada abad ke 13-14 Masehi di bawah bendera Majapahit dengan pusat kerajaan di Trowulan-Jawa Timur sekarang. Sewaktu Hayam Wuruk menjadi raja, ia memiliki seorang Mahapatih bernama Gajah Mada yang memiliki nyali dan obsesi maha-besar. Gajah Mada yang memiliki tubuh ukuran sedang, bersumpah untuk menyatukan seluruh penduduk nusantara dalam satu bendera negara Majapahit. Sumpah legendaris itu dikenal dengan nama “Sumpah Palapa”.
Sumpah Palapa merupakan spirit, sebuah tekad yang sangat kuat menyatukan penduduk yang mendiami kepulauan nusantara. Dari pulau Andalas (Sumatera) di barat sampai tanah Papua di ujung timur. Rakyat di seluruh kawasan nusantara berada dalam satu kesatuan di bawah imperium Majapahit. Pengaruh wilayah Majapahit waktu itu bukan seukuran Republik Indonesia sekarang, melainkan jauh lebih luas lagi, sampai semenanjung Malaya, Philipina, Thailand, hingga Srilangka bahkan masuk ke Madagaskar di pantai timur Afrika.
Tapi sejarah kembali terulang. Kebesaran Majapahit tidak bisa dipertahankan. Ketika usia kerajaan itu mencapai angka 70 tahun, terjadi gesekan intrik politik dari dalam. Kehilangan figur kuat sebagai pemersatu Majapahit yang mampu mengendalikan kerajaan, menyebabkan wilayah kekuasaan di berbagai daerah, pelan-pelan melepaskan diri dari ikatan Majapahit. Pecah menjadi kerajaan-kerajaan kecil. Raden Patah sebagai keturunan langsung berdarah Sriwijaya dan Majapahit, membangun kerajaan baru di tanah Demak-Jawa Tengah sekarang.
Persatuan ketiga terjadi pada abad ke 20-21 dengan nama Republik Indonesia. Melalui deklarasi 28 Oktober 1928 di Jalan Kramat Raya – Jakarta Pusat, dikenal dengan nama “Sumpah Pemuda”, para pemuda berikrar : “Berbangsa Satu Bangsa Indonesia, Berbahasa Satu Bahasa Indonesia, Bertanah Air Satu Tanah Air Indonesia”. Perjuangan panjang para pemuda Indonesia mengintegrasikan tanah nusantara menjadi satu bangsa yang merdeka dan berdaulat, diwujudkan melalui pembacaan proklamasi oleh Soekarno-Hatta pada tanggal 17 Agustus 1945 di jalan Pegangsaan Timur 56 Jakarta.
2.     Belajar dari Sriwijaya dan Majapahit
Sejak 17 Agustus 1945 penduduk di tanah Nusantara secara resmi untuk “ketiga kali” bersatu menjadi “satu bangsa”. Pertama bernama Sriwijaya, kedua bernama Majapahit dan ketiga bernama Republik Indonesia.
Sekarang kita patut bertanya : apakah pengorbanan para pendiri republik yang susah payah menyatukan “tanah nusantara”  itu mesti kembali terpecah-belah, hancur menjadi negara-negara kecil?. Kerajaan Sriwijaya pecah pada usia 70 tahun (abad ketujuh). Kerajaan Majapahit terpecah pada usia 70 tahun (abad ke 14), apakah Republik Indonesia juga akan pecah pada HUT RI ke 70 tahun 2015 (abad ke 21) nanti?. Apakah terjadi siklus “700 tahun”, tiap tujuh abad penduduk di persada nusantara bercerai berai ?.
Misteri siklus usia 70 tahun dalam siklus periode tujuh abad, telah memberi sinyal khusus di balik fenomena alam. Pertama kita bersatu di bawah payung Sriwijaya (mayoritas Budha) pada abad ketujuh. Kedua bersatu di bawah payung  Majapahit (mayoritas Hindu) abad ke 14. Ketiga bersatu dibawah payung Republik Indonesia (mayoritas Islam) pada abad ke 21.
Apakah peringatan HUT RI ke 70 tahun 2015 (abad ke 21) “kapal Republik Indonesia” mesti pecah lagi?. Muncul negara-negara baru bernama Negara Aceh? Negara Riau? Negara Celebes? Negara Kutai? Negara Maluku? Negara Papua? Negara Bugis? Negara Borneo? Negara Tapanuli, dan seterusnya seperti yang sekarang sedang dirancang dalam peta baru oleh jaringan the Luciferians Conspiration menjadi “17 negara baru”?.
Mitos angka tahun ke 70 an biasa menjadi tanda “bubarnya sebuah Negara”. Imperium Uni Soviet yang maha luas, memiliki territorial terbesar di dunia, punya kekuatan militer menggetarkan jagat raya, bubar pada sekitar 70 an tahun. Uni Soviet pecah menjadi 15 negara merdeka. Negara Balkan Yugoslavia juga pecah menjadi 6 (enam) negara merdeka pada usia sekitar 70 an tahun.
Fenomena perpecahan bagi Republik Indonesia seperti saya lukiskan di atas, sudah tampak di depan mata. Melalui semangat otonomi daerah, para bupati dan walikota menjadi “raja-raja kecil” di daerah. Mereka sering memandang “sebelah mata” keberadaan pemerintah pusat. Apalagi pertanggung-jawaban jabatan mereka bukan lagi kepada pemerintah pusat.
Untuk mencegah pecahnya kapal NKRI yang kita cintai, kita membutuhkan “Sarana Pemersatu Bangsa”
Seperti bentuk benua, pulau-pulau di kawasan nusantara yang dihuni bangsa Indonesia mengalami perubahan bentuk. Contoh paling mutakhir bisa disaksikan pasca tsunami akhir 2004 yang menerjang propinsi Aceh dan Sumatera Utara. Pasca tsunami terjadi erosi daratan di kawasan pantai barat pulau Sumatera bagian Utara. Bila digambar ulang secara cermat, bentuk daratan bagian barat pulau Sumatera tidak lagi seperti gambar dalam peta selama ini. Laut makin luas, daratan kian berkurang.
Pada bagian lain, peta negara pulau tetangga kita, Singapura juga berubah, tapi bertambah luas. Melalui eksplorasi pencurian pasir dari Indonesia, negeri kecil itu terus memperluas daratan. Bila daratan Indonesia berkurang karena diterjang bencana alam, daratan negara pulau Singapura justru bertambah luas karena eksplorasi pasir asal Indonesia. Begitu pula kawasan Sidoarjo-Jawa Timur, karena muncul Lumpur panas Lapindo, terjadi perubahan peta wilayah.
Pada masa mendatang, perubahan peta nusantara bakal terjadi. Mengingat sekitar 8.500 pulau milik Indonesia sampai sekarang belum bernama, belum berpenghuni, serta tidak dikelola secara baik, bila kita ceroboh, dalam waktu tidak lama, segera berganti pemilik. Jika pemerintah dan putera-puteri bangsa Indonesia masih terus “sibuk berkelahi” berebut kekuasaan, bukan mustahil pulau-pulau kita nanti tahu-tahu dihuni dan dikuasai warga negara tetangga. Pulau-pulau itu telah dihuni warga negara asing, lalu tiba-tiba berkibar bendera negara lain. Kasus lepasnya Sipadan dan Ligitan dari Indonesia merupakan contoh pembelajaran mahal bagi bangsa ini. Kita mudah kecolongan karena lemah dalam segala hal.
Jika pulau-pulau kosong secara diam-diam dihuni oleh warga asing atau warga Indonesia tapi tidak mendapat perhatian dari pemerintah, jangan kaget bila nanti kita dikejutkan oleh keinginan mereka untuk melepaskan diri dari ikatan “Merah Putih”. Mereka menuntut lepas atau memilih bertindak pada negara tertentu. Contoh paling aktual terjadi pada penduduk pulau Gibraltar di sebelah Selatan Spanyol. Pemerintah Madrid mendadak dikejutkan keinginan warga pulau Gibraltar melepaskan diri dari ikatan bangsa Spanyol. Mereka menuntut dua opsi, merdeka atau ikut Persemakmuran Inggris.
Konspirasi global jaringan the Luciferians Internasional sudah puluhan tahun menggarap Indonesia untuk dipecah belah menjadi kepingan “17 negara merdeka”. Dimulai lepasnya Propinsi Timor Timur (Timtim), Penguatan Otonomi Daerah, pengibaran bendera Bintang Kejora di Papua secara rutin tiap tanggal 1 Desember, kemenangan rakyat Aceh dalam Pilkada Gubernur yang menempatkan calon Independen (non-partai) dari GAM menjadi Gubernur Aceh, penguatan eksistensi RMS hingga tampil mengibarkan bendera di depan presiden RI pada acara Hari Keluarga Nasional 27 Juli 2007 di Ambon, dan lain-lain.
Bila pusat banyak mengecewakan rakyat, kedepan rakyat tidak begitu peduli dan tidak respek terhadap Jakarta. Bila para elit politik sibuk berkelahi, sibuk mengurusi kepentingan diri sendiri dan kelompok, jangan salahkan bila saudara-saudara kita di daerah punya keinginan mandiri. Pada era informasi sekarang, akses ke seluruh penjuru dunia mudah diperoleh.
Konspirasi global telah lama menyusun “peta baru Nusantara”. Pola strategi penggarapan dilakukan melalui dua jalur, dari dalam dan luar negeri. Paling intensif digarap dari dalam negeri. Ketidakadilan dan kekurangmampuan pemerintah pusat  dalam mengelola negara, menjadi pemicu utama. Dua jalur itu kini sudah mengepung Indonesia. Dilakukan secara sistematis, terprogram dengan mengusung tema indah tentang perubahan menuju demokratisasi, transparansi, kebebasan serta kesejahteraan.
Awal tahun 2000 sejalan semangat reformasi yang sulit dikendalikan, sejumlah anak bangsa mengusung isyu tentang tema mengubah NKRI menjadi Negara Federal. Isyu keinginan mengubah NKRI menjadi Negara Federal jangan dipandang enteng. Bila pemerintah yang berkuasa tidak pernah mewujudkan janji-janji indah selama masa kampanye, rakyat yang lapar pasti kecewa, lantas memberontak mengikuti skenario global mengubah peta NKRI menjadi negara Federal.
Mulai akhir 2004 bangsa ini setiap hari didera musibah demi musibah. Sejak 26 Desember 2004, bencana tsunami menghancurkan propinsi Aceh dan sebagian Sumatera Utara, puluhan juta penduduk Indonesia hidup menderita. Musibah tsunami disusul gempa bumi Yogya-Jateng pertengahan tahun 2005 menewaskan lebih setengah juta penduduk negeri. Puluhan juta penduduk lain dilanda frustasi hebat karena kehilangan masa depan.
Belum habis didera derita bencana alam, masyarakat Indonesia “dihajar bencana pemerintah”. Kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) disusul kenaikan semua harga kebutuhan hidup sebanyak dua kali selama tahun 2005, melengkapi penderitaan rakyat Indonesia. Rakyat semakin hari kian sulit untuk sekedar dapat bertahan hidup di negeri sendiri. Di negeri yang subur makmur ini kelaparan terjadi di mana-mana.
Di tengah-tengah penderitaan sebagian besar rakyat, penduduk Sidoarjo Jawa Timur dihajar badai bencana mengerikan ciptaan manusia bernama Lumpur Lapindo. Sepanjang tahun 2006 dan 2007 musibah demi musibah datang beruntun tanpa henti. Pesawat Adam Air jalur penerbangan Surabaya-Manado hilang misterius tanpa jejak. KM Senopati Nusantara tenggelam di lautan, ratusan penumpang hilang tanpa bekas. Awal Februari 2007 kota Jakarta dan sekitar dikepung banjir, 70 persen daratan ibukota negara tenggelam.
Jika sebagian besar rakyat sudah frustasi, kehilangan akal sehat, mereka rela melakukan apa saja, asal bisa bertahan hidup. Rakyat tidak lagi peduli terhadap bentuk Negara. Apakah berbentuk NKRI atau negara Federal. Dalam pola fikir rakyat yang penting bisa hidup layak. Bisa makan kenyang dan nyenyak tidur.
Mencermati kehidupan sebagian besar rakyat kita semakin hari terasa kian sulit menjalani hidup layak, wacana negara Federal yang diusung sejumlah anak bangsa, perlu dikaji dan telaah secara serius. Wacana itu dapat berubah menjadi kemauan rakyat. Jangan kaget bila suatu saat rakyat berteriak: “Kami hanya butuh hidup layak, punya masa depan yang jelas. Kami tidak peduli apapun bentuk Negara dan namanya…”
Sebagai sesama bangsa, kita tidak ingin bangsa ini pecah menjadi kepingan “17 negara merdeka” sebagaimana rancangan skenario  global yang disiapkan jaringan the Luciferians Conspiration. Kita ingin Republik Indonesia berdiri tegak, gagah sampai akhir zaman. Kita berharap kelak Indonesia menjadi negara super-power, memiliki peradaban tinggi, mampu mewarnai percaturan dunia internasional melalui “Gong Perdamaian Dunia (GPD)”.
Konspirasi global telah merancang tahun 2015 Indonesia dipecah menjadi “17 negara merdeka”. Untuk mengantisipasi konspirasi global itu, kami telah berupaya melakukan penetrasi global melalui pemasangan GPD secara permanen di seluruh penjuru dunia. Jika the Luciferians Conspiration membuat skenario tahun 2015 Indonesia dipecah menjadi “17 negara merdeka”, pada tahun sama kami punya target pasang GPD di seluruh penjuru negara merdeka. Dengan keberadaan GPD terpasang di seluruh dunia, menjadi tali pengikat semangat kebersamaan kebanggaan seluruh bangsa. Menjadi sumber inspirasi, spirit jatidiri, serta dorongan kuat bangsa ini agar tumbuh menjadi  bangsa besar yang disegani dunia.
Untuk menghadapi kekuatan super-misteri angka “666” yang telah sukses mengacak  acak isi dunia, menancapkan kuku taring kekuatan di mana-mana, mengendalikan bumi, kita dapat menghadapi melalui kekuatan misteri angka “6666”. Misteri angka “6666” merupakan angka Illahiah, angka kebenaran. Angka “6666” memiliki kekuatan maha-dahsyat yang mampu menangkis semua bentuk kejahatan di seluruh alam semesta.
Angka “6666” merupakan angka kejayaan, sama dengan jumlah ayat Alqur’an. Kitab suci Alqur’an merupakan satu-satunya wahyu Illahi yang tidak pernah “diamandemen” sepanjang masa. Dari dulu sampai akhir zaman. Alqur’an tetap berisi “6666” ayat. Setiap ayat bila dikaji secara mendalam, memiliki makna luar biasa. Angka “6666” merupakan angka kesempurnaan. Coba kita jumlahkan: 6+6+6+6 = 24. Angka 24 = 2+4 = angka 6.
Dibolak balik dengan cara apapun, angka “6666” tetap menjadi angka kejayaan dan kesempurnaan. Rukun iman ada 6, jumlah hari kerja ada 6 (hari ada tujuh, libur 1 hari tinggal enam). Bentuk angka 6 kebalikan dari angka 9. Bila angka 9 milik Tuhan (99 sifat Tuhan), angka 6 menjadi milik mahluk ciptaanNya. Mahluk licik kubu setan menggunakan kekuatan misteri “666”, kita yang berada di jalur kebenaran harus hadapi dengan menggunakan misteri angka “6666”. Itulah rahasia Tuhan kenapa jumlah kitab suci Alqur’an ada “6666” ayat.
Untuk menghadapi misteri “666” sebagai kekuatan angka setan, kita melakukan perlawanan dengan misteri “6666” sebagai angka Illahiah. Cara menghadapi bukan secara kasat mata dijumlahkan menjadi lebih besar, melainkan menggunakan akal fikiran, kecerdasan, kritis, berjiwa besar, bermental dunia, pintar serta meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan. Bangsa Indonesia mesti bersatu, menjadi bangsa cerdas dengan memiliki kepribadian kuat, tidak gampang dikibuli kekuatan modern yang mengkapanyekan tema demokrasi, hak azasi, tranparansi dan kebebasan pers. Indonesia memiliki model demokrasi sendiri.
Di Amerika Serikat sensor pers sangat ketat. Pers dilarang memberitakan keburukan bangsa sendiri. Yang diekspos pers Amerika melulu tentang kehebatan, kemajuan, kejayaan dan kedigdayaan. Sehingga dunia tahu bahwa Amerika Serikat itu hebat, padahal di sana banyak orang miskin, kumuh, buta huruf, kriminal, teroris dan sejenis. Semua dikemas dengan halus, tidak “total transparan” seperti pers Indonesia.
Pernah ada seorang pendeta Kristen bertanya kepada saya, untuk apa setan diciptakan Tuhan di alam semesta? Jika pekerjaan setan hanya membuat berbagai kerusakan di alam semesta, kenapa tidak dimusnahkan saja? Sang pendeta ini bertanya setelah melakukan perenungan yang sangat mendalam. Ia berfikir, mengapa dunia mesti kacau balau? Mangapa dunia mesti ada setan? Mengapa dunia mesti banyak orang jahat? Mengapa dunia mesti ada misteri angka “666” milik setan?
Mendapat pertanyaan seperti itu, saya beri jawaban secara logika sederhana. Setan diciptakan Tuhan untuk menjadi mitra “latih tanding” (sparring) ummat manusia. Manusia sebagai mahluk paling sempurna dibekali akal fikiran, kecerdasan intelektual dan hati nurani memiliki derajat paling tinggi. Tuhan mengangkat manusia menjadi khalifah (pemimpin) di alam semesta. Dengan ada setan sebagai mitra latih tanding, manusia dapat menggunakan akal fikiran dan hati nurani. Manusia bisa membedakan, mana yang buruk dan mana yang baik. Sebagaimana diulas di atas, di alam semesta semua serba “berpasangan” (ganda). Setan menjadi personifikasi kejatahan menggunakan misteri angka “666” diplot untuk menjadi penghuni neraka. Kalau setan dihabisi, semua jadi baik, otomatis neraka kosong tidak memiliki penghuni. Mitra tanding misteri “666’ ya misteri angka “6666” yang menjadi personifikasi kebaikan.
Mendengar jawaban sederhana itu, sang pendeta nampak puas. Kegelisahan selama bertahun-tahun terhadap eksistensi setan sebagai perusak alam semesta, telah sirna. Ia hadapi kekuatan setan dengan angka kesempurnaan misteri “6666”. Ia terus berbuat kebaikan bagi seluruh alam tanpa henti. Ia jalani hidup dengan ikhlas, tenang dan damai.
Demikian Summary buku: Tahun 2015 Indonesia “Pecah” yang disusun oleh bapak Djuyoto Suntani
PANDANGAN GERAKAN ALMAHDI TERHADAP INDONESIA
Saya mendapatkan buku Djuyoto Suntani “tahun 2015 Indonesia Pecah” dari seorang kawan saya di Jakarta pada tahun 2008. Sebagai seorang seniman, jujur saya katakan bahwa saya tidak tertarik boleh dikata alergi terhadap buku-buku atau apapun yang berbau politik. Saya terlalu lugu untuk masuk ke dunia politik, dunia yang mengenyampingkan rasa welas asih, dunia yang penuh dengan kepalsuan dan kebohongan. Ternyata setelah saya membolak balik daftar isi buku DS saya tidak melihat hal-hal yang berbau politik di dalamnya. Saya justru melihat niat baik, ketulusan, kejujuran dan kebaikan budi pekerti seorang hamba Allah yang bernama Djuyoto Suntani. Ada dua gagasan DS yang menarik buat saya pertama; ide pembuatan gong perdamaian dunia. Ide ini dapat mengangkat pamor bangsa Indonesia di dunia internasional. Kedua, misteri angka 6666 untuk melawan misteri angka 666 (triple six) yang digunakan oleh gerakan Illuminati Internasional. Dalam injil angka “666” disebut sebagai simbol setan sedangkan dalam Alqur’an “666” disebut sebagai binatang yang melata (ular). Untuk melawan triple six kita gunakan angka “6666”. Angka 6666 adalah jumlah ayat yang ada didalam kitab suci Alqur’an, kitab yang diimani oleh ummat islam di seluruh belahan dunia.
Setiap tahun saya membaca buku Djuyoto Suntani setidaknya dua kali setahun sekedar untuk menyegarkan ingatan saya. Rutinitas keseharian saya mencari makan buat menghidupi istri dan keempat putra-putri saya tidak boleh menghalangi kewajiban saya sebagai putra bangsa untuk memikirkan pecahnya NKRI. Gagasan pertama DS tidak perlu dipermasalahkan karena saya sudah terima dan telan bulat-bulat. Yang patut dipertanyakan adalah gagasan kedua. Diibaratkan; mau makan nasi basi, belum masuk mulut, tercium bau busuk, jika ditelan ahirnya keluar juga. Saya memberi analogi seperti ini sebab DS tidak menjelaskan bagaimana cara menggunakan angka 6666 itu. Alqur’an sebagai kitab suci meski diimani oleh seluruh ummat islam akan tetapi tidak semua orang islam pandai membaca Alqur’an (buta huruf Alqur’an). Meski tahu membacanya belum tentu tahu artinya. Meski tahu artinya belum tentu mengerti maksudnya. Meski tahu maksudnya belum tentu memahaminya. Meski faham akan tetapi belum tentu memahami dengan benar. Ambil contoh saja KH. Abu Bakar Ba’asyir, pengasuh pondok pesantren Ngruki-Solo, Jawa Tengah yang merasa diri faham terhadap Alqur’an kemudian membimbing orang-orang melakukan jihad di jalan Allah (menurut keyakinan pribadinya sendiri) lalu menebar teror di mana-mana, melukai bahkan membunuh orang-orang yang tidak berdosa. Apakah ini yang diinginkan oleh Alqur’an?. Perintah jihad di dalam Alqur’an amat sangat sedikit, itupun sudah salah dipahami. Ummat islam terpecah belah kedalam banyak golongan, sumber perpecahannya lantaran salah memahami satu-dua ayat saja kemudian masing-masing mempertahankan pendapat dan keyakinannya. Dapat dibayangkan apa yang akan terjadi jika ummat islam sudah berbeda pendapat dalam memahami 6.666 ayat.
Jika ummat islam saja berbeda pendapat dan tidak bersatu dalam memahami Alqur’an bagaimana mungkin misteri angka 6666 bisa digunakan melawan gerakan Illuminati Internasional yang menggunakan angka 666 (triple six/simbol syetan atau Lucifer). Patut digaris bawahi bahwa Indonesia ini bukan hanya dimiliki oleh orang-orang yang beragama Islam. Saudara-saudara kita yang beragama Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Kong hu chu dan aliran kepercayaan termasuk kejawen adalah pemilik sah republik ini. Mereka juga harus diberi tempat yang terhormat sebab mereka juga mencintai negaranya. Mereka juga tidak mau negaranya dipecah belah oleh gerakan Illuminati Internasional. Mereka juga akan tampil di depan melakukan perlawanan dengan cara mereka sendiri bahkan boleh jadi mereka akan lebih dulu bergerak dibanding ummat islam karena ummat islam masih memperdebatkan permasalahan satu dua ayat.
CAHYO NAYASWARA, sebagai seorang anak bangsa tidak sependapat dengan ide Djuyoto Suntani menjadikan angka 6666 (Alqur’an) untuk dijadikan simbol perlawanan terhadap angka 666 (angka syetan-lucifer). CAHYO NAYASWARA berprinsip Alqur’an adalah bacaan mulia. Firman yang difirmankan. Dari Tuhan Semesta Alam.
CAHYO NAYASWARA berpendapat manusia memiliki kesalahan yang fatal dalam memahami makna Alqur’an baik itu makna ayat yang tersurat terlebih-lebih lagi pada makna ayat yang tersirat. Agar Alqur’an dapat dijadikan sebagai pelajaran bagi orang-orang yang menggunakan akal fikirannya maka kita harus melakukan kajian kritis terhadap ayat-ayat. Jika hal ini tidak kita lakukan maka kita menerima Alqur’an hanya sebatas pada keyakinan. Jika hanya pada keyakinan maka Alqur’an tidak ada bedanya dengan kitab-kitab yang dipegang atau diimani oleh agama-agama lainnya dan betapa celakanya, tanpa kita sadari kita telah menempatkan Alqur’an sebatas hanya sebagai sebuah mitos yang harus diyakini. Alqur’an menjadi mulia jika kita mengkritisi ayat-ayatnya dengan menggunakan akal fikiran. Bila logika befikir kita telah tunduk menerima dan membenarkan ayat-ayatnya barulah bisa dikatakan bahwa Alqur’an adalah alfurqan (kitab pembeda). Pertanyaannya sekarang adalah kepada siapakah kita bertanya dan kepada siapakah kita berguru?
Suatu malam, sekitar ahir Mei 2012 (tiga minggu yang lalu) saya didera oleh kegelisahan karena belum tahu cara yang tepat yang bisa digunakan untuk melawan triple six “666” (angka syetan-lucifer). Saya mencoba membuka internet untuk mencari tahu GERAKAN ILLUMINATI INTERNASIONAL. Setelah mengetik kata GERAKAN, seharusnya saya mengetik “IL” akan tetapi saya merasa ada kekuatan gaib yang saya juga tidak tahu dari mana dan bagaimana bisa tangan saya dipindahkan ke tombol “AL” sehingga muncullah tulisan GERAKAN AL MAHDI. SEBUAH HIKMAH DAN PELAJARAN (Khusus untuk anak-anakku). Nama penulisnya tidak, diketahui. Mungkin penulisnya sengaja tidak ingin ditahu atau sengaja menyembunyikan dirinya. Entahlah. Wallahu’alam.
Setelah saya membaca Tulisan Gerakan Almahdi (TGA) maka saya langsung print out, kemudian jilid spiral untuk memudahkan saya membacanya. Berulang-ulang saya membaca tulisan itu, lalu mengkaji dan menganalisis kemudian membaca dan mengkaji lagi sehingga saya berlabuh pada satu kesimpulan yang merupakan pertanyaan :
1.     Gerakan Illuminati Internasional (GII) adalah sebuah gerakan yang nyata adanya akan tetapi kita tidak tahu karena mata kita tidak melihat jaringan mereka. Lantas bagaimana dan dengan cara apa kita melawannya atau mengalahkan mereka ?.
2.     Tanpa kita sadari sesungguhnya kita semua ini, tanpa kecuali adalah pendukung setia Gerakan Illuminati Internasional (GII) meskipun secara tidak langsung. Bagaimana mungkin kita bisa melawannya ?
Siapapun yang menggunakan bank konvensional sebagai sarana menyimpan dan mengambil uang adalah termasuk pendukung GII, tidak terkecuali bank syariah karena bank syariah dan bank-bank konvensional tunduk kepada bank sentral (Bank Indonesia), bank sentral tunduk pada bank dunia, bank dunia tunduk pada induk GII di Swiss yang mengontrol keuangan dunia. Siapapun yang dengan sadar (tidak gila) menggunakan mata uang rupiah sebagai alat tukar maka orang itu termasuk pendukung GII oleh karena kurs rupiah dikontrol oleh nilai mata uang satu dollar yang secara kasat mata dan terang-terangan menggunakan logo GII, yang berbentuk piramida terpancung dengan puncak satu mata (dajjal)
Dalam arti sempit kafir artinya tidak percaya kepada Allah atau mengingkari adanya Tuhan. GII menjadikan syetan (lucifer) sebagai objek pemujaan mereka karena mereka memandang syetan bukan melawan Tuhan akan tetapi meniadakan Tuhan. (Untuk kajian ini nantikanlah tulisan CAHYO NAYASWARA yang berjudul “GII, MEREKA ADALAH YAHUDI PALSU).
Dalam arti yang lebih luas dan spesifik kafir dapat ditujukan kepada orang-orang, siapapun yang menggunakan mata uang rupiah sebagai alat tukar, menggunakan bank konvensional dan bank syariah, menggunakan kartu ATM, kartu kredit dan semua sarana lainnya yang menggunakan satelit, telekomunikasi, televisi dan sebagainya adalah pendukung tidak langsung GII dan disebut kafir.
Dalam Tulisan Gerakan Almahdi (TGA) halaman 37-38 dituliskan:
Salah satu dari jin islam itu bertanya, “Bilamana kapankah kami dapat berjumpa kembali dengan Imam kami”. Dengan bijak Imam Mahdi menjawab, “Kita tidak akan berjumpa lagi. Aku akan perintahkan kalian dari jarak jauh dengan menggunakan sarana telekomunikasi canggih. Di Indonesia, aku sangat sibuk mengatur dan menjaga keseimbangan. Manusia Indonesia merasa diri hebat-hebat dan pintar-pintar. Biarlah Aku perlihatkan kepada mereka bahwa sesungguhnya mereka itu adalah pembual yang bodoh”. Imam Mahdi terdiam sejenak. Beliau menatap dalam-dalam semua pasukannya. Setelah menarik nafas panjang, beliau melanjutkan lagi perkataannya dengan menyampaikan pesan Al Qur’an sebagai berikut:
* Dan apakah mereka tidak melihat bahwa sesungguhnya Kami mendatangi daerah-daerah (orang kafir), lalu Kami kurangi daerah-daerah itu (sedikit demi sedikit) dari tepi-tepinya?. Dan ALLAH menetapkan hukum (menurut kehendak-Nya), tidak ada yang dapat menolak ketetapan-Nya; dan Dialah Yang Maha Cepat hisab-Nya. (13:41)
Imam Mahdi berkata: “Kami datang ke negeri Indonesia sejak 1996. Kami kurangi negeri ini dari tepi-tepinya. Pulau Sipadan dan pulau Ligitan, kami ambil dan berikan kepada Malaysia. Timor Timur, Kami ambil dan serahkan kepada rakyat Timor Leste. Daerah-daerah propinsi, Kami ambil dari tepinya dan terbentuklah propinsi baru. Daera-daerah kabupaten, Kami ambil dari tepinya dan terbentuklah kabupaten baru. Daerah kota, Kami ambil dari tepinya dan terbentuklah kota-kota baru. Daerah kecamatan, Kami ambil dari tepinya maka terbentuklah kecamatan baru, dst, dst… Hanya mereka saja yang tidak menggunakan akalnya sehingga tidak mempelajari tanda-tanda, isyarat-isyarat Alqur’an bahwa Imam Mahdi berada di Indonesia. Itulah yang membuktikan bahwa mereka bodoh”.
KAFIR, memiliki arti ganda yaitu: tidak percaya kepada ALLAH dan menjijikkan. Makna kedua yaitu “Menjijikkan” lebih tepat ditujukan kepada orang Indonesia, karena sosok yang diperjanjikan oleh TUHAN sudah ada di sekitar mereka, namun mereka belum mengetahuinya. Menjijikkan, karena mereka tidak mempelajari tanda-tanda zaman dan semua fenomena alam yang terjadi. Menjijikkan, karena mereka berbuat melampaui batas di depan mata ALMAHDI.
Janganlah kita krasak-krusuk, marah, protes, apalagi panik. Kita harus mencari solusi. Pertanyaan sekarang adalah kemanakah tempat kita bertanya atau berguru?
CAHYO NAYASWARA tidak akan mau bertanya kepada siapa-siapa apalagi kemana-mana mencari guru, karena dalam Tulisan Gerakan Almahdi halaman 76 dikatakan sebagai berikut:
“Meskipun kalian meminta pendapat orang-orang yang kalian anggap berilmu (ustaz, kiyai, ulama, pastor dan pendeta-pendeta) di dalam negeri ini, tentang perjalanan pencapaian “kebenaran”, maka mereka tidak akan mungkin mau memberimu jawaban disebabkan karena mereka sendiri juga tidak mengetahuinya”.
GERAKAN ALMAHDI MELAWAN GERAKAN ILLUMINATI INTERNASIONAL
Gerakan Almahdi adalah gerakan internasional dan berpusat di Indonesia. Sebagai putera bangsa, Cahyo Nayaswara mengajak kepada kita semua selaku anak bangsa untuk sedikit merendahkan diri dan memanjatkan rasa syukur kepada Allah SWT oleh karena, Imam Mahdi yang dinanti-nantikan oleh seluruh ummat islam yang ada di muka bumi ini ternyata Allah menurunkan hambaNya yang mulia itu di Indonesia.
Gerakan itu adalah gerakan yang benar adanya. Meski mata kita tidak melihatnya tapi kita bisa merasakan bahwa gerakan itu betul-betul ada. Untuk mengetahuinya bacalah Tulisan Gerakan Almahdi di internet. Bacalah dengan hati yang tulus secara berulang-ulang hingga tamat kemudian renungkan, cermati dan kajilah sendiri. Akan banyak hikmah dan pelajaran yang bisa kita dapatkan.
Cahyo Nayaswara bukan orang pertama yang membaca TGA di internet mengingat tulisan itu sudah bertengger sejak April 2011 akan tetapi mungkin saja Cahyo Nayaswara sebagai putera bangsa yang berani secara tulus menyampaikan kebenaran tulisan ini. Gerakan Almahdi adalah satu-satunya gerakan yang dipersiapkan Allah untuk menghancurkan kesombongan dan keangkuhan gerakan Illuminati Internasional. Kedua gerakan itu memiliki persamaan yaitu: gerakan itu memang ada akan tetapi gerakan tersebut tidak diketahui karena tidak dilihat secara kasat mata. Maka biarkanlah mereka saling berhadapan. Kita ingin sekali melawan gerakan Illuminati Internasiional tapi apa mau dikata kita tidak melihatnya sama halnya kita ingin sekali membantu Imam Mahdi tapi apa mau dikata kita juga tidak melihat beliau. Gerakan Almahdi sudah meninggalkan Indonesia, sekarang gerakan itu sudah berada di Timur Tengah. Mungkin sebentar lagi gerakan Almahdi akan memasuki Afrika, lalu Amerika kemudian Eropa. Biarkanlah waktu yang mengungkapnya. Jejak-jejak Gerakan Almahdi ketika masih di Indonesia dapat dibaca sendiri di TGA.
CAHYO NAYASWARA sebagai putera bangsa dan kita semua sepatutnyalah memberi apresiasi yang tinggi kepada saudara kita bapak Djuyoto Suntani baik sebagai pribadi maupun dalam kedudukannya sebagai Presiden The Word Peace Communitee (WPC) atas segala upaya dan kerja kerasnya sehingga gong perdamaian dunia dapat dibunyikan dan ditempatkan ditempat yang terhormat secara permanen dibeberapa negara.
CAHYO NAYASWARA sebagai putera bangsa menyampaikan pesan untuk kita semua bahwa marilah kita membunyikan gong perdamaian yang ada di dalam diri kita masing-masing. Gong perdamaian itu hanya akan berbunyi mana kala kita telah berhasil mengalahkan musuh abadi manusia yaitu “hawa nafsu”. Selama hawa nafsu masih menguasai diri kita maka selama itu pula gong perdamaian tidak akan pernah dibunyikan.

Dalam iman kristiani gong perdamaian dapat dimaknai sebagai Damai di hati. Dalam iman islam gong perdamaian dimaknai sebagai nafsu mutmainnah atau jiwa yang tenang. Damai di hati dan jiwa yang tenang adalah pencapaian tertinggi menuju akhir yang baik atau khusnul khotimah.

Baca Selengkapnya ....
Template by Cara Membuat Email | Copyright of TOPI JERAMI.